Kamis, 22 Desember 2011

untuk ibu

kau bukan sekedar bagian dalam jiwa
kau bukan sekedar pedamping di saat ku butuh
kau ibu .....
cucur keringat dan air mata selalu
kau beri untuk anakmu
kau penyejuk kalbu
penerang hati
di saat aku tak mampu
hadirmu bagai daging pemberi energi
memang sosokmu bukan yang sempurna
di mata mereka
bukan yang paling jenius dalam penjelasan
tapi bagi ku tak ada satupun yang tahu
bagaimana cara meraih kesuksesan
karena sukses anakmu pada doa mu ibu...
ibu ......
maafkan indraku telah mengecewakanmu
maafkan batinku selalu meragukan tuturmu
terimah kasih untuk perjuanganmu
ku selalu menyayangimu......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar